KARIMUNTODAY.COM, KUANSING – Rapat koordinasi dan sosialisasi forkades kabupaten Kuantan Singingi bersama Forkades kecamatan di ruang balai adat kantor camat kecamatan Kuantan Tengah (2/7 2020) di Teluk Kuantan.
Adapun peserta dari giat koordinasi dan sosialisasi ini di hadiri oleh Kasi Intel kejaksaan Negri Teluk Kuantan Kicky sebagai narasumber mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan dari Kejaksaan Negeri Teluk Kuantan dengan tema Jaga Desa, yang sudah kita bina dari tahun lalu.
Dan ini juga tahun kedua dimana kita melakukan nota kesepahaman antara kejaksaan dengan dengan pemkab tentunya dengan turunnya ke aparatur desa,dimana juga kita planning desa menjadikan desa binaan dan tentunya juga mempunyai kriteria tolak ukur penilaian yang melibatkan Inspektorat yang tentunya syarat simpel perencanaan yang baik,pelaksanaan yang baik,pengelola keuangan yang baik yang tentunya akan dijadikan acuan untuk pilot Project dari tindak lanjut jaga desa yang melahirkan desa binaan,” jelas Kicky.
Selanjutnya program pemerintah yang mengharuskan adanya desa mandiri yang bertujuan untuk mengurangi kemiskinan di desa seperti melalui Bumdes yang akan membantu penopang perekonomian masyarakat desa, disini kita tekankan kepada Kepala desa ada komunikasi yang baik antara kepala desa, sekretaris ataupun perangkat desa harus ada singkronisasi diantaranya,” ujar Kicky
Pada kesempatan sama Camat Kuantan Tengah Agus Iswanto menyebutkan sangat mendukung dengan adanya kerjasama antara desa dengan pihak kejaksaan negeri Teluk Kuantan dengan adanya desa binaan tentu kita berharap menjadi sekolah bagi desa- desa yang lain, sehingga menyampaikan bagaimana pemerintah desa tidak hanya wacana semata dan diharapkan ada desa lainnya menyusul, kemudian dikecamatan Kuantan Tengah saat ini sudah terbentuknya Forum BPD, diharapkan kepada forum kepala desa dan forum ketua BPD bersinergi didalam proses penyelenggaraan pemerintah desa untuk menyamakan persepsi di lapangan,” pungkas Agus
Ketika awak media menanyakan kepada ketua Forum kepala desa Solehudin SE juga mengatakan kami berkomitmen seiring dengan waktu akan mengadakan penguatan dari 15 kecamatan dan 218 desa akan terus melaksanakan kegiatan ini, karena materi yang disampaikan oleh narasumber tadi cukup efektif dengan komunikasi seperti ini.
Dan meningkatkan kapasitas ataupun penguatan terhadap aparatur pemerintahan kita muda-mudahan dengan kegiatan semua di kecamatan berharap Zero temuan pada tahun 2020 ini dan jika ada temuan nantinya secara cepat kita tindak lanjuti agar bisa diselesaikan dengan catatan murni kesalahan, kealfaan tidak ada niat untuk berbuat salah apalagi korupsi dalam pengelolaan keuangan desa.
Kami pengurus desa dari kecamatan selalu bersinergi dan dari 14 kecamatan kita selalu selalu koordinasikan kita juga targetkan kedepan dalam dua bulan akan selesai kemudian akan bekerjasama dengan kejaksaan,Dinas Sosial,Inspektorat,tenaga ahli P3MD,dan pemerintah kecamatan,” pangkas Solehudin
Terakhir Bamba Rinto kepala desa Beringin Taluk salah satu juga desa binaan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada kejaksaan yang telah menetapkan desanya sebagai desa binaan kejaksaan tidak terlepas dari kualitas laporan keuangan desa dan sampai saat ini tidak adanya mengalami kendala.
Dengan harapan kita bisa bersama-sama melakukan komunikasi yang baik dengan pihak yang terkait sehingga tidak adanya kesalahan dalam perencanaan,pelaksanaan maupun pelaporan.
Pada kesempatan ini kita mengundang anggota BPD se kecamatan Kuantan Tengah di karenakan anggota BPD banyak yang baru-baru dan belum memahami tupoksi mereka Masing-masing, akan tetapi mereka mempunyai power terkesan ingin mengobok-obok kepala desa, maka dari itu hari ini kita berikan pemahaman dan pengertian dengan mendatangkan nara sumber dari kejaksaan dan dinas terkait supaya tidak menjadi oposisinya kepala desa, dengan harapan bisa bekerjasama dalam mengelola desa untuk pembangunan yang berlanjut,” tutupnya (*)
