BENGKALISRIAU

Terkait Dugaan Mark’up Peningkatan Jalan Desa, Kades: Itu Hanya Mis Komunikasi Saja

KARIMUNTODAY.COM, BENGKALIS – Terkait adanya dugaan MARK’UP yang diberitakan beberapa hari yang lalu dimedia ini Dengan judul ” Peningkatan jalan desa gang nelayan desa kelebuk Diduga MARK’UP LSM INPEST akan laporkan dikejaksaan Bengkalis” dari pihak desa dan pihak kecamatan mengajak duduk bersama kepada wartawan ini dikantor kecamatan bengkalis untuk mengklarifiasi terkait adanya dugaan MARK’UP ,jumat (25/02/2022) sore.
 
Pertemuan ini di hadiri oleh camat Bengkalis Ade suwirman, Koordinator kecamatan (Korcam) pendamping desa, Kepala Desa, Bendahara Desa,Dan Pelaksana kegiatan anggaran (PKA) Desa.
 
Camat bengkalis mengucapkan terimakasih kepada wartawan ini telah melakukan sosial kontrol terhadap pembangunan Desa dengan bertujuan ikut serta melibatkan untuk pengawasan pekerjaan pembangunan desa,agar bisa berjalan dengan baik ,tanpa adanya pengawasan dari wartawan mau pun masyarakat pekerjaan itu tidak akan dapat tercapai mutu dan kualitas nya. Dan harapan saya untuk kedepan marilah kita sama-sama saling berkoordinasi demi untuk pembangunan Desa dengan memberikan kemasukan, saran, dan kritik agar bisa bisa dbenahi kembali jika itu menjadi suatu temuan dilapangan kawan-kawan media, atau masyarakat. Ucapnya.
 
Kemudian Kepala Desa juga telah memberikan penjelasan kepada wartawan ini terkait ada dugaan MARK’UP peningkatan jalan nelayan didesa kelebuk ,yang didampingi dengan staf desanya dengan cara menunjukkan bukti yang tertuang Dalam RAB agar bisa jelas untuk dipahami yang mana yang diduga MARK’UP , kemudian wartawan ini membaca dan melihat RAB peningkatan jalan nelayan itu, ternyata sesuai dalam standar kecamatan harga satuan permeternya setelah potong pajak,BOP,Dan Honorium Tpk.
 
Lanjut kepala Desa mungkin hanya sekedar mis komunikasi saja dan kurang perhatian kami terhadap media yang ingin mendapatkan informasi dari desa kami,sehingga terjadi menimbulkan asumsi atau dugaan yang akan terjadi, saya atas nama kepala Desa meminta maaf atas kelemahan,pelayanan kami selama ini,dengan adanya terjadi seperti ini kedepannya menjadi suatu pengalaman dan pelajaran buat kami khusus nya didesa kami tidak akan terulang kembali,saya mengucapkan terimakasih atas kepedulian kawan-kawan wartawan ikut serta berperan aktif untuk saling mengawasi pembangunan-pembangunan didesa kami yang bersumber dana APBD maupun ApBN. tutupnya. (MULYA)
 
Loading...
 

Tags
Close
Close