KARIMUNTODAY.COM, TEMBILAHAN – Wakil Bupati Indragiri Hilir (Inhil) , H.Syamsuddin Uti (SU), melakukan kunjungan ke Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Serang-Banten dan meninjau peserta didik asal Kabupaten Inhil ( Senin,25/3/19) Kementerian ketenagakerjaan melakukan terobosan guna mempercepat peningkatan daya saing sdm indonesia.
Terobosan dilakukan lewat program reorientasi, revitalisasi dan rebranding (3r) balai latihan kerja (blk) milik pemerintah. Program ini ditujukan untuk mempercepat proses produksi sdm yang berkompeten di beberapa bidang kejuruan prioritas, sekaligus meningkatkan relevansi keluaran blk sesuai kebutuhan pasar kerja dalam maupun luar negeri.
Wakil Bupati Inhil, H Syamsuddin Uti menuturkan, Reorientasi, revitalisasi dan rebranding blk diperlukan untuk memfokuskan produksi sdm melalui pelatihan berbasis kompetensi (pbk), sehingga lebih jelas dan terarah sesuai kebutuhan prioritas pasar kerja dan industri.
“Balai besar pengembangan latihan kerja (bbplk) serang adalah lembaga pelatihan kerja (lpk) pemerintah dibawah naungan direktorat jenderal pembinaan pelatihan dan produktivitas kementerian ketenagakerjaan. Bbplk serang sebagai salah satu lembaga pemerintah merupakan sarana penyampaian informasi kepada masyarakat mengenai kegiatan-kegiatan kelembagaannya,” papar Wakil Bupati usai peninjauan.
Wakil Bupati berharap dengan mengikuti pelatihan mereka dapat memiliki skill yang bisa dimanfaatkan dalam dunia kerja. “Jadi saya minta ini bukan keterpaksaan tapi harus serius menjalani pelatihan,” kata Wakil Bupati.
Wakil Bupati juga berharap, ke depan, jumlah peserta yang mengikuti pelatihan ini dapat bertambah, sehingga semakin banyak putra putri inhil yang bisa meningkatkan kompetensinya lewat program ini. “Dengan harapan, akan semakin banyak pula lahir angkatan-angkatan kerja inhil yang berkompeten dan siap bersaing di dunia kerja,” harap wabup.
Adapun jumlah peserta yang mengikuti pelatihan di BBPLK Serang-Banten berjumlah 31 orang. Terdiri dari 12 orang mengikuti pelatihan kejurusan teknik listrik 280 jp (jam kerja ), 19 orang mengikuti pelatihan kejurusan pengelasan smaw (shielded metal arc welding) 360 jp (jam kerja ) dengan masa selama 45 hari.
Wakil Bupati mengharapkan, output dari pengiriman peserta didik dari kabupaten indragiri hilir berbasis kompetensi adalah terserapnya tenaga kerja siap pakai,terserapnya tenaga kerja yang handal, ulet dan mandiri. Penurunan angka pengangguran serta terserapnya lapangan kerja yang berkesinambungan baik dalam negeri maupun diluar negeri dan mewujudkan visi / misi bupati kabupaten indragiri hilir 2018 – 2023 poin ke 7 (tujuh). Yaitu : melanjutkan penurunan tingkat kemiskinan dan pengangguran di kabupaten indragiri hilir dengan sasaran meningkatnya kesempatan kerja dan peluang kerja di kabupaten indragiri hilir.
SU mengatakan melalui program ini maka dapat dimaknai sebagai upaya pemberian kemampuan pelatihan kerja kepada warga masyarakat yang membutuhkan keterampilan sebagai bekal untuk bekerja atau berwirausaha. “Kepada orang tua dari peserta didik, sudah sepatutnya untuk kita mendukung anak-anak kita,” pungkas Wakil Bupati.
Wabub berpesan kepada 31 peserta kejuruan teknik Las & kejuruan teknik listrik agar dapat mengikuti seluruh tahapan dan proses pelatihan ini secara serius dan sungguh-sungguh. “ Ikuti dengan baik pelatihan yang akan berjalan ini, karena ilmu dan keterampilan merupakan investasi masa depan yang tidak ternilai harganya. Manfaatkan kesempatan ini untuk masa depan yang lebih baik,” kata.SU
Untuk diketahui, turut hadir mendampingi Wakil Bupati Kabupaten Inhil, H Syamsuddin Uti, Kepala Dinas Ketenaga Kerjaan dan Transmigrasi H. Masdar yang terima Tim Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Serang-Banten. (*/r)
Laporan : Ridho magribi
Sumber : Humas Inhil
Editor : Indra H piliang
