JAWA TENGAH

Tekan Kemiskinan Ekstrim, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jateng Gelar Gerakan Pangan Murah di Desa Jumo Kedungjati

KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN – Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan gerakan pangan murah di Desa Jumo Kecamatan Kedungjati,Grobogan,Jawa Tengah,Senin (31/10/23).

Kegiatan gerakan pangan murah ini dilaksanakan dengan sasaran desa lokus kemiskinan ekstrim sekaligus untuk mengendalikan laju inflasi daerah.

“Sasaran desa lokus kemiskinan ekstrim. Selain untuk mengatasi kemiskinan ekstrim,juga untuk mengendalian inflasi daerah,”ujar Camat Kedungjati Kuspriyati.Selasa (01/11/2023)

Camat Kedungjati Kuspriyati menyampaikan, gerakan pangan murah ini diselenggaranakan oleh Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan bulog dan para pelaku UMKM di Desa Jumo dan sekitarnya.

Dalam gerakan pangan murah itu, dijual berbagai jenis batang kebutuhan pokok warga yang harganya relatif murah dibandingkan dengan harga di pasaran.

“Harga telor dijual Rp 21.000 kalau dipasaran Rp.25.000,beras bulog Rp.51.000, beras C4 Rp.57.500, minyak goreng sesuai HET Rp.14.000,” jelas Kuspriyati.

Selain telor, beras,dan minyak goring, dalam gerakan pangan murah tersebut juga dijual kebutuhan warga lainnya. Seperti bawang merah dan bawang putih, cabai,tepung terigu, ayam dan aneka jenis makanan lainnya.

Sutarmi, salah seorang warga Desa Jumo antusias memanfaatkan moment gerakan pangan murah tersebut dengan membeli produk yang dijual murah dari pasaran tersebut.

“Harganya murah selisih Rp.1.000 hingga Rp.3.000 dari harga pasaran. Ini saya borong karena tidak dibatasi,” ujar Sutarmi.

Dengan gerakan pangan murah tersebut diharapkan bisa mengendalikan laju inflasi daerah ditengah mahalnya kebutuhan pokok warga.(nur)

Loading...
 

Tags
Close
Close