JAWA TENGAH

Rusak Paska Limpas Air Sungai Tuntang, Jalur Purwodadi-Semarang Diperbaiki

KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN – Jalur utama Purwodadi-Semarang yang melintas di Kecamatan Gubug,Grobogan,Jawa Tengah mulai diperbaiki. Perbaikan dilakukan dengan menguruk bahu jalan dengan material urugan batu. Sebelumnya, bahu jalan tersebut berlubang,di bagian kanan dan kiri jalan sehingga membahayakan para pengguna jalan.

Pihak Bina Marga Provinsi Jawa Tengah,bersama pihak ketiga langsung melakukan pengurukan bahu jalan yang berlubang paska terjadinya banjir akibat limpasan air sungai Tuntang pada hari Rabu,(29/3/2023). Kondisi bahu jalan yang berlubang dengan kedalaman bervariasi,mulai dari 20 sentimeter hingga 50 sentimeter.

Sejumlah pekerja bergotong royong meratakan urugan dengan menggunakan cangkul untuk menutup bahu jalan yang berlubang. Setidaknya ada enam dam truk urugan batu yang dikerahkan untuk menutup bahu jalan yang berlubang.

” Ini kita urug pakai batu bahu jalan yang berlubang dengan urukan batu,biar tidak terjadi kecelakaan terutama pada malam hari karena gelap tidak kelihatan,” ucap Imron, Jumat (31/3/2023)

Penutupan bahu jalan yang berlubang itu, diterjunkan batu urugan sebanyak enam dam truk tersebut dilakukan agar para pengendara yang melintas di jalan raya Purwodadi menuju Semarang terutama di kecamatan gubug aman,lancar tidak terjadi kecelakaan saat digunakan untuk jalur mudik lebaran.

” Untuk membantu warga agar berhati-hati saat mengendarai motor,jangan bermain api” ujar Kapolsek Gobog

Setelah pekerjaan pengurukan bahu jalan rampung,rencananya pihak bina marga provinsi Jawa Tengah akan melakukan pekerjaan cor jalan mulai dari bundaran gubug hingga jembatan sungai Tuntang. Akibat pekerjaan pengurukan lubang bahu jalan,arus lalu lintas dari dua arah tersendat. Polisi mengurai kemacetan dengan menerapkan buka tutup jalan.

Rencananya pekerjaan cor jalan akan dilaksanakan selepas lebaran saat hujan agar tidak menggangu arus mudik lebaran.

” Ini sementara waktu kita tambal dengan bantu urug biar aman tidak terjadi kecelakaan. Kalau malam gelap tidak tahu kalau ada lubang.

Setelah selesai pengurukan bahu jalan, pihak swasta akan melakukan perbaikan jalan dengan pengecoran jalan,mulai bundaran Gubug hingga jembatan sungai Tuntang. Namun,untuk pekerjaannya akan dimulai paska lebaran.

” Sementara kita urug dulu,biar pengendara aman tidak terjadi kecelakaan yang diakibatkan jalan rusak.

Akibat perbaikan bahu jalan tersebut,lalu lintas dari dua arah,siang ataupun malam pun tersendat.

Polisi yang berada dilokasi kejadian berusaha untuk mengurai kemacetan dengan memberlakukan sistem buka tutup agar arus kembali lancar.(nur)

Loading...
 

Tags
Close
Close