Wujud Peduli Lingkungan, SMPN 1 Gandeng Yayasan Tzu Chi PT IMT Tanam Ratusan Bibit Pohon

KARIMUNTODAY.COM,KANDIS, SIAK – Dengan harapan agar siswa-siswinya turut melakukan pemeliharaan terhadap lingkungan terutama di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing, SMP N 1 Kandis pada Sabtu, (17/11/2018), menggandeng Perusahaan Raksasa PT Ivo Mas Tunggal (PT IMT), melalui Yayasan Tzu Chi menanam ratusan pohon. Hal ini juga dalam rangka memperingati hari menanam pohon sebagaimana penuturan oleh Dra. Jufriyanti selaku Kepala Sekolah melalui Diani Fitri S. Pd, Waka Kesiswaan SMP N 1 pada awak media ini.

“Sebenarnya penanaman pohon wujud konservasi lingkungan oleh perusahaan dalam hal ini PT IMT sudah berjalan rutin, dengan harapan agar kiranya para siswa-siswi dapat juga melakukan pemeliharaan terhadap lingkungan terutama dilingkungan tempat tinggalnya masing-masing. Alhamdulillah, giat yang juga sebagai upaya memperingati hari penanaman pohon ini  sendiri, para siswa-siswi SMP N 1 terlihat sangat antusias,” ungkapnya.

Manajer PKS Ujung Tanjung, Edy, yang tampak hadir dalam Giat tersebut menuturkan, “Kami juga bekerja sama secara khusus dengan masyarakat setempat yang berada di dalam dan sekitar areal konsesi kami. Masyarakat dilibatkan dalam upaya konservasi melalui pendekatan inklusif dengan Pemetaan Partisipatif (PM) dan Perencanaan Konservasi Partisipatif (PCP). Melalui PM, perusahaan dan masyarakat setempat memetakan penggunaan lahan di wilayah-wilayah konsesi.

Pemetaan memungkinkan pemangku kepentingan mengidentifikasi dan menetapkan wilayah kritis bagi masyarakat seperti wilayah penting bagi ketahanan pangan serta kawasan konservasi. Rencana tata ruang ini diakui secara resmi dan diajukan kepada pemerintah setempat. Kegiatan ini juga memungkinkan melibatan masyarakat dalam perencanaan konservasi,” jelas Edy yang juga menyatakan memberikan sejumlah bibit pohon pada tiap-tiap sekolah.

“Tepatnya sejak 2011, kepedulian akan lingkungan kita realisasikan dan hari ini ada kurang lebih 500 bibit yang kita tanam langsung bersama para siswa-siswi SMP N 1 di area DAS Sungai Tantaro perkebunan Libo Baru dan sekitar 30 Bibit Pohon kita serahkan pada pihak sekolah untuk menanam dilingkungan masing-masing. Bagi pihak sekolah yang mau juga dapat mengambil bibit pohon di SMP N 1 karena memang sudah kita sediakan,” tambah Edy.

Kecintaan akan lingkungan dengan melibatkan anak-anak usia dini kiranya perlu diapresiasi mengingat jika sedari dini penanaman akan rasa cinta lingkungan tertanam dalam sanubari maka akan tetap bertahan hingga kelak diusia dewasa apalah lagi keutuhan lingkungan merupakan bentuk tanggung jawab setiap insan. (*)