KARIMUNTODAY.COM, TEBING TINGGI – Akibat curah hujan yang tinggi, ditambah meningkatnya debit air Sungai Padang dan Sungai Sibarau dikarenakan tingginya curah hujan di bagian Hulu, Kecamatan Rambutan dan Kecamatan Bajenis Kota Tebing Tinggi- Sumut, Banjir.
Pj. Walikota Tebing Tinggi Muhammad Dimiyathi, S.Sos., M.Si., melaksanakan Cek dan Monitoring daerah yang terdampak bencana banjir di wilayah Hukum Polsek Rambutan Polres Tebing Tinggi, Selasa (20/12/2022), sekira pukul 07.00 wib.
Turut hadir dalam giat, Kapolsek Rambutan AKP H. Samosir, SP.d, Camat Kec. Bajenis, Camat Kec. Rambutan, Petugas BPBD, Para Lurah, Personil Bhabinkamtibmas Polsek Rambutan, Petugas Kesehatan Kelurahan, Babinsa Koramil 12 dan Para Kepala lingkungan.
Untuk sekedar diketahui bahwa terjadinya banjir di Wilayah Kec. Rambutan dan Kecamatan Bajenis Kota Tebing Tinggi berasal dari aliran Sungai Padang dan Sungai Sibarau meluap akibat meningkatnya curah hujan yang tinggi dan membuat debit air meningkat dan mengakibatkan mengalir ke pemukiman warga.
Adapun daerah yang berdampak banjir yakni; Kelurahan Pinang mancung, Kelurahan Sri Padang, Kelurahan Bandar Utama, Kelurahan Bandar Sakti, Kelurahan Badak bejuang dan Kelurahan Berohol.
Lokasi banjir;
1. Kelurahan Sri Padang :
– Jl. Aturmangan Link. I, Jlh. 75 rumah, 155 Kk, jlh. 550 jiwa.
– Ketinggian air 30 s/d 100 cm.
– Jl. Sudirman Link. II, Jlh. 60 rumah, 73 kk, 207 jiwa.
– Jl. Subur link. III, Jlh. 48 rumah, 60 kk, 206 jiwa.
Air sudah mulai surut.
Korban jiwa nihil.
2. Kelurahan Bandar sakti :
– Jl. Bawang putih, link. VI, Jlh. 320 rumah, 340 kk, 600 jiwa.
– Ketinggian air 30 s/d 100 cm.
Air sudah mulai surut.
Korban jiwa nihil.
3. KelurahanBadak Bejuang :
– Jl. Senangin, link. II
– JI. Udang, link. IV, Jlh. 142 kk, 458 jiwa.
Air sudah mulai surut.
Korban jiwa nihil.
4. Kelurahan Brohol :
– Jl. Sungai mati, link. I, jlh. 5 kk, 25 jiwa.
– Ketinggian air 60 s/d 80 cm.
– Link. II, Jlh. 200 rumah, 350 kk, 950 jiwa.
Ketinggian air 30 s/d 80 cm.
– Link. III, Jlh. 32 rumah, 40 kk, 65 jiwa.
Ketinggian air 40 s/d 60 cm.
– Jl. Juanda, link. I, Jlh. 100 rumah, 100 kk, 250 jiwa.
Ketinggian air 40 s/d 60 cm.
Air sudah mulai surut.
Korban jiwa nihil.
5. Kelurahan Bandar Utama :
– Jl. Pala, link. III, Jlh. 180 rumah, 200 kk, 800 jiwa.
– Jl. Badak, link I, 153 rumah, 157 kk, 628 jiwa.
Ketinggian air 30 s/d 60 cm.
Air sudah mulai surut.
Korban jiwa nihil.
Kerugian; Belum dapat di taksir.
Langkah yang dilakukan; Membantu warga masyarakat yang terdampak banjir.
Berkoordinasi dengan Camat, lurah, Kepling dan BNPD Kota Tebing Tinggi.
Berkoordinasi dengan puskesmas Dinas Kesehatan Kota Tebing Tinggi untuk menyediakan obat obatan.
Mendirikan dapur umum untuk memberikan suplay makanan bagi warga yang terdampak banjir.
Mendirikan Posko Banjir.
f. Membagikan sembako dan makanan kepada warga yang terdampak banjir.
Rencana Tindak Lanjut; Melakukan monitoring lokasi banjir dan Melaporkan ke Pada pimpinan.
Catatan dalam giat, Meningkatnya debit air Sungai Padang dan Sungai Sibarau dikarenakan tingginya curah hujan di bagian Hulu.
Bahwa akibat dari bencana alam banjir yang disebabkan tingginya curah hujan tersebut sampai saat ini belum terdapat korban jiwa.
Sampai saat ini di beberapa lokasi yang terdampak banjir sudah mengalami penurunan ketinggian air, Kasi Humas Polres Tebing Tinggi AKP Agus Arianto menjelaskan. (MS)
