KARIMUNTODAY.COM, KARIMUN – Panitia Seleksi Calon Kepala, Wakil Kepala dan Anggota Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Karimun telah mengumumkan hasil Rapat Pleno Penilian Akhir Panitia Seleksi yang diselenggarakan pada Hari Rabu, 7 Mei 2025, Peserta yang dinyatakan Lulus dengan nilai yang terbaik diantaranya, Agusnawarman sebagai Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Karimun, Iwan Kurniawan Wakil Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Karimun, Muhammad Yunus, Anggota I/Direktur Administrasi dan Umum, Henry Aris Bawole, Anggota II/ Direktur Perizinan dan Pemasaran terakhir Budi Sofian, Anggota III/ Direktur Bina Sarana dan Prasarana.
Henry Aris Bawole, Anggota II/ Direktur Perizinan dan Pemasaran kepada karimuntoday Jum,at (9/5/2025), mengatakan, Alhamdulillah dari 39 pelamar yang lolos seleksi administrasi termasuk dirinya dan pada pleno penilaian akhir panitia seleksi namanya masuk dari 5 nama yang bakal menduduki Struktur di Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Karimun.
” Ya pada hasil Rapat Pleno Penilian Akhir Panitia Seleksi yang diselenggarakan pada Hari Rabu, 7 Mei 2025 namanya tercantum pada pengumuman sebagai Anggota II/ Direktur Perizinan dan Pemasaran dan dia akan bekerja secara maksimal sesuai dengan tupoksinya,” Ucap Henry
Ditambahkanya lagi, Langkah pertama yang bakal di lakukanya yakni untuk menertibkan usaha – usaha yang ada di kawasan FTZ terkait dengan perizinanya serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat pemilik lahan serta perusahaan yang ada areal badan kawasan, karena kita tau di areal badan kawasan mayoritas pemilik lahan adalah masyarakat serta perusahaan serta tanah negara (hutan).
Disamping itu juga kedepanya Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Karimun akan mempermudah segala proses perizinan bagi masyarakat atau pengusaha yang akan berinvestasi dengan tujuan untuk menarik investasi di Kabupaten Karimun, Artinya dengan mempermudah birokrasi perizinan tentunya kawasan FTZ akan di lirik oleh Para Investor tentunya akan berdampak kepada lapangan pekerjaan bagi masyarakat karimun, tutupnya (*)
