KARIMUNTODAY.COM, TANJUNG PINANG – Dialog interaktif insan pers Kota Tanjungpinang bersama Pemerintah Provinsi Kepri dikomplek Bintan Center km IX Tanjungpinang, Minggu (14/01/2022)” membahas masa depan Pers Pasca Pandemi Covid-19 dalam Pemulihan Ekonomi” khususnya Provinsi Kepri Gagasan ini tercetus oleh sejumlah pekerja Pers yang biasa mangkal di kedai kopi selera batu IX, Tengku Azhar sebagai ketua panitia dan Ramdan sebagai Sekretaris
Tampak hadir dalam kegiatan ini Zamzami A. Karim dari ahli Pers, Alfiz dan Hotlan Butar-Butar dari Pelaku Usaha, Zakmi Piliang Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Kepri, Hasan. S. Sos Kadis Kominfo provinsi Kepri Mewakili Gubernur Yang Berhalangan Hadir
Zamzami A Karim mengungkapkan peran pers dalam mengawal kewarasan berfikir.”Pers mengawal kewarasan berfikir masyarakat agar tetap kritis yang membangun.”kata ahli pers Kepri ini.
Peran lain ahli pers, lanjut Zamzami A Karim memberikan keterangan terkait produk pers jika ada persolan.”Rekan pers dilindungi jika mereka melakukan kerja profesional.”katanya.
Zamzami juga mengungkapkan ahli pers ini bertujuan merawat kebebasan pers.”Ahli pers bukanlah perwakilan dewan pers.
Dalam Kesempatan ini M.Alfis dari kalangan pelaku usaha mengungkapkan dukungan media perlu menciptakan iklim investasi.”Saat ini kita sedang investasi di Batu Licin dan Galang Batang,mohon dukungan dan pemberitaan yang positif dari rekan-rekan media”,harapnya.
Lanjut M Alfis, investor sudah bersiap menanamkan modalnya sebesar Rp 25 Triliun.”Di Batu Licin diperlukan sekitar 40 ribu pekerja. Mudah-mudahan media mendapatkan peluang dalam investasi ini. Karena ada alokasi 10 persen guna memajukan investasi.”ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama Zakmi,Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Kepri juga mengingatkan agar pelaku usaha pers harus berbadan hukum guna menghindari jerat hukum.”Baik itu jerat hukum UU ITE ataupun KUHP. Insya Allah kalau sudah berbadan hukum akan diselesaikan sesuai UU Pokok Pers melalui Dewan Pers.”jelasnya
Sementara itu Hasan S Sos mewakili Gubernur Kepri yang berhalangan hadir mengatakan tugas pers salah satunya membantu optimisme masyarakat dalam pemulihan ekonomi.”Produk UMKM banyak yang unggul dan baik. Namun kadang kurang promosi sehingga sulit berkembang. Disinilah pers melakukan tugas sosial membantu pelaku usaha mempromosika produk UMKM itu.”ujarnya
Kemudian regulasi atas investasi yang kadang membuat gamang investor, Hasan mengungkapkan.”Disinilah peran pers melakukan pencerahan dalam pemberitaan sehingga investasi aman dan dilindungi.”terangnya.
Pemprov Kepri, lanjut Hasan S Sos saat ini sedang berjibaku membangkitkan perekonomian.”Kondisi geografis Kepri yang sebagian besar tersebar di ratusan pulau perlu juga mendapat perhatian serius dari pembangunan. Saudara- saudara kita yang di pulau-pulau itu harus juga menikmati pembangunan.”katanya.
Hasan menegaskan, kekuatan pers sangat berperan dalam menumbuhkan semangat optimisme bangkit dari keterpurukan ekonomi akibat pandemi (Bps)
Loading...
