KARIMUNTODAY.COM, KARIMUN – Pemerintah Kabupaten Karimun, melalui Dinas Kesehatan sampai saat ini kurang lebih 6 bulan belum juga membayar dana insentif para kader posyandu padahal dana insentif tersebut walaupun sedikit namun sangat bermanfaat.
Hal tersebut dikatakan, Salah seorang Kader Posyandu di Karimun yang enggan disebutkan namanya kepada karimuntoday.com Jum.at (5/7/2019) mengatakan, Ya memang benar sudah 6 bulan dana insentif kader posyandu belum dibayarkan oleh pemkab karimun melalui dinas kesehatan, padahal uang insentif tersebut sangat kami butuhkan untuk keperluan anak sekolah.
“ Dana insentif tersebut memang tidak besar, tetapi bagi kami masyarakat kecil sangat berarti dapat juga untuk membantu keperluan anak sekolah dan kami juga belum mengetahui kenapa dana tersebut terlambat disalurkan,” Imbuhnya
Ditambahkanya lagi, Dia berharap pemkab karimun melalui dinas kesehatan untuk secepatnya membayarkan dana insentif tersebut, pasalnya tidak beberapa lama lagi sudah memasuki tahun ajaran baru,” andaikata dana tersebut keluar tentu bisa untuk dialokasikan membeli keperluan anak sekolah,” Tukasnya
Secara terpisah, Rachmadi Kadis Kesehatan Karimun ketika dikonfirmasi karimuntoday.com Jum,at (5/7/2019), tidak menafik atas keterlambatan penyaluran dana insentif kepada para kader posyandu di karimun,” sekarang ini dalam proses pengajuan, waktu mau lebaran kemarin belum bisa dicairkan, insya allah minggu depan ada pencairan,” Tuturnya
Ditambahkanya lagi, Memang benar para kader posyandu sudah 2 triwulan dana insentifnya belum dibayarkan, adapun jumlah kader posyandu se- kabupaten karimun sejumlah,2146 orang, dengan rincian per bulan menerima sebesar, Rp. 100 ribu rupiah dan apabila dikalikan satu triwulan maka pemkab karimun mengeluarkan anggaran sebesar Rp. 650 juta rupiah,” jadi karena jumlah kadernya banyak komulatif honornya juga banyak,” Tutupnya (*)
Laporan : Lukman Hakim
Editor : Indra H Piliang