KARIMUNTODAY.COM, KARIMUN – Masyarakat Nelayan Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri mengucapkan terimakasih kepada Ibu Camat Meral beserta jajaranya dan kepada pihak terkait yang telah mendengarkan aspirasi masyarakat sehingga pada hari ini aktivitas kapal isap pasir laut terlihat tidak beroperasi lagi di perairan Sungai Pasir.
Hal tersebut dikatakan, Tuah Sugiharto Koordinator Aksi Nelayan kepada karimuntoday.com, Selasa (30/6/2020), Ya, Alhamdulillah berkat andilnya Ibu Camat Meral yang masih terbuka mata hatinya aktivitas kapal isap pasir laut yang membuat resah nelayan hari ini tidak terlihat lagi melakukan aktivitas dan kami sangat memberikan apresiasi kepada Ibu Camat beserta pihak lainya.
“ Dalam waktu dekat kami akan mempertanyakan terkait pemberian izin pengerukan kepada perusahaan tersebut apakah sudah melalui mekanisme atau belum karena lokasi pengerukan tidak berapa jauh dari garis pantai yang padat penduduk, terlepas adanya bantuan sagu hati dari PT China Communication Contsruction anak Perusahaan PT Grace Rich Marine yang di fasilitasi oleh Dinas Perikanan Provinsi Kepri melalui Cabang Dinas Perikanan di Karimun melalui bapak Anwar,” ucapnya
Ditambahkanya lagi, Pada prisinsifnya Dia sebagai Koordinator aksi beserta masyarakat pesisir serta nelayan sepakat menolak kegiatan pendalaman alur yang dilakukan oleh PT China Communication Contsruction anak Perusahaan PT Grace Rich Marine dan berharap kepada pihak eksekutif, legsilatif dan yudikatif dapat memberikan solusi kepada masyarakat nelayan sungai pasir, Sungai Raya, meral dan baran yang merasakan dampak dari aktivitas pengerukan pasir tersebut,” Tutupnya (*)