KARIMUNTODAY.COM,KANDIS, SIAK – Agen perjalanan Umroh dan Haji PT Penjuru Wisata Negeri (PT PWN), kembali memberangkatkan jama’ah umroh. Sempena hal itu, pada Ahad, (02/12/2018), PT PWN cabang Kecamatan Kandis dengan pimpinan (Kepala Cabang, red), Ustadz Mester Hasuhunan Hamzah S Ag menggelar Manasik Umroh bertempat di Kantor Travel PWN tepatnya di Jalan Lintas Pekanbaru Duri KM 79 Kelurahan Kandis Kota.
“Manasik Ini memang agenda rutin untuk para jama’ah, karena jama’ah yang berencana menunaikan ibadah umrah diharapkan untuk dapat mempersiapkan segalanya. Bukan saja dari sisi materi maupun kesiapan fisik namun juga dari segi mental. Persiapan yang tidak kalah penting untuk tiap jamaah adalah manasik, dalam kegiatan manasik, jamaah akan dilatih bagaimana pelaksanaan, rukun, persyaratan, wajib, sunah, maupun hal-hal yang tak boleh dilakukan selama melakukan ibadah umroh, agar ibadah mereka tidak sia-sia,” ungkap Ustadz Mester.
Rombongan jama’ah umroh yang menggunakan jasa PT PWN asal Kecamatan Kandis disebutkan berjumlah 29 jama’ah. Dijadwalkan berangkat pada Selasa, 11 Desember 2018, rombongan akan dibimbing oleh Ustadz Abdullah Sani.
“Awalnya diagendakan berangkat pada Jum’ad, 07 Desember tapi ada sedikit perubahan yang mengakibatkan mundurnya jadwal keberangkatan menjadi pada Selasa, 11 Desember. Alhamdulillah, dari perubahan jadwal keberangkatan ini sendiri jama’ah mendapatkan berkah berupa mendapatkan 2 hari Jum’ad yang merupakan Penghulu hari semasa pelaksanaan ibadah Umroh ditanah suci,” ujar Ustadz Abdullah Sani S Ag selaku Muthawwif, (Pembimbing jama’ah umroh, red).
Manasik adalah sebuah kewajiban, karena kegiatan manasik merupakan hal yang bermanfaat dalam rangka membekali para calon jama’ah yang akan melaksanakan ibadah umroh. Lewat manasik ini, jama’ah akan dibekali pengetahuan soft skill tentang apa yang mesti mereka lakukan ketika beribadah di Tanah Suci dan hard skill. Ustadz Mester juga menjelaskan bahwa para jama’ah harus memperhatikan Manasik karena disitulah waktu belajar dan memahami rukun umrah, supaya tidak keliru saat beribadah nanti.
“Melalui Manasik Umroh ini kita juga mengingatkan kepada jama’ah untuk menjaga kondisi kesehatan karena ibadah ini perjalanannya jauh dan butuh fisik yang prima. Para jama’ah kiranya berkosentrasi penuh akan ibadah jangan malah memikirkan yang lain misalnya shopping dikarenakan umroh merupakan bentuk perjalanan spiritual,” tutup Ustadz Mester.
Hingga berita ini dilayangkan, giat Manasik Umroh sendiri masih berjalan dengan antusias para jama’ah mengikuti secara khidmat. (*)
Laporan : Fuji Efendi
Editor : Indra H Piliang
